AgarAnda lebih paham seperti apa sebenarnya teks anekdot tersebut, berikut ini contoh teks anekdot beserta strukturnya. Jika sudah mengerti, maka akan lebih mudah untuk membuatnya dengan versi Anda sendiri. 1. Insomnia. Pada suatu sore, di kompleks perumahan A terjadi percakapan yang seru antara bapak-bapak yang sedang duduk di pos ronda.
- Teks anekdot merupakan sebuah karangan cerita atau kisah yang bisa jadi berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang mengandung lelucon, yang memuat tentang beragam topik seperti pendidikan, hukum, politik, sindiran, kritikan, dan lainnya. Tak hanya memuat kisah lucu, teks anekdot juga mengandung amanat, pesan moral, serta ungkapan sebuah kebenaran secara umum. Terkadang, ankedot juga bersifat sindiran alami. Melansir dari modul Anekdot Bahasa Indonesia 2017, tujuan teks anekdot ialah untuk membangkitkan tawa bagi pembaca, sebagai sarana penghibur, dan sebagai sarana pengritik. Struktur Teks Anekdot Seperti yang dilansir dari bahan ajar yang berjudul Struktur, Ciri dan Kebahasaan Anekdot 2020, teks anekdot memiliki beberapa struktur dalam pembentukannya. Berikut struktur teks anekdot secara lengkap 1. Abstraksi Bagian awal dari paragraf yang berfungsi untuk memberikan sebuah gambaran yang jelas tentang isi teks anekdot yang dibuat. 2. Orientasi Orientasi merupakan kejadian awal sebuah cerita yang menjelaskan latar belakang suatu peristiwa bisa terjadi. 3. Krisis Dalam struktur krisis mengandung permasalahan utama yang terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah 4. Reaksi Pada struktur ini akan dimunculkan reaksi untuk menyelesaikan masalah yang timbul pada struktur krisis 5. Koda re-orientasi Koda merupakan bagian akhir dari cerita teks juga Memajukan Perbukuan dan Literasi Tidak Bisa Menggunakan Anekdot Struktur Teks Anekdot Pengertian, Ciri dan Kaidah Kebahasaan Ciri-ciri Teks Anekdot Sebagaimana yang dilansir kembali dari modul Anekdot Bahasa Indonesia 2017, berikut ciri-ciri teks anekdot untuk membedakan dengan jenis teks lainnya 1. Teks anekdot bersifat humor atau lelucon 2. Bersifat menggelitik sehingga akan membuat pembacanya merasa terhibur 3. Bersifat menyindir 4. Memiliki tujuan tertentu 5. Menampilkan tokoh yang terdekat dengan sehari-hari atau juga orang penting 6. Cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng 7. Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia, sering terhubung secara umum dan realistis. Contoh Teks Anekdot Seperti yang dikutip kembali dari bahan ajar yang berjudul Struktur, Ciri dan Kebahasaan Anekdot 2020, berikut ini contoh teks anekdot yang berjudul Dosen yang Menjadi Pejabat Dalam kedai di perguruan tinggi, terdapat mahasiswa yang sedang berdiskusi, yaitu Fai, Sunu, dan Rezki. Rezki “Saya penasaran dengan dosen ilmu politik, pada saat mengajar selalu duduk, dan tidak mau berdiri." Sunu "Kamu ini, seperti itu aja kamu pikirin." Rezki “Ya, Sun aku tahu masalahnya.” Sunu “Mungkin, beliau cuma kelelahan atau kakinya kurang kukuh untuk berdiri.” Rezki Masalahnya tidak itu. Masalahnya yaitu dia adalah seorang pejabat.” Sunu “Ha, apa yang terkait dengan masalah itu.” Rezki “Ya, semisal dia berdiri, dia takut jika kursinya yang kosong diduduki orang lain.” Sunu “???" - Pendidikan Kontributor Yunita DewiPenulis Yunita DewiEditor Yulaika RamadhaniTeksprosedur adalah sebuah teks yang berisi langkah atau tahapan untuk melakukan suatu hal. Langkah itu bisa berupa melakukan kegiatan atau membuat sesuatu yang disajikan dengan urutan tertentuJakarta - Sering mendengar atau membaca cerita lucu? Umumnya kita membaca cerita lucu untuk menghibur. Anekdot menjadi salah satu cerita lucu yang banyak kita dengar di modul Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas X yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, teks anekdot adalah sebuah karangan cerita atau kisah pengalaman hidup seseorang yang ditulis secara singkat, pendek, dan lucu tentang berbagai topik, seperti pendidikan, politik, hukum, sindiran, kritikan, dan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, anekdot disebut sebagai cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, umumnya tentang orang penting dan berdasarkan kejadian teks anekdot untuk membangkitkan tawa bagi pembacanya dan sebagai sarana mengkritik. Di balik kelucuan, kalimat yang disampaikan juga terdapat pesan moral. Teks anekdot memiliki struktur teks yang membedakan dengan teks Teks Anekdot 1. AbstraksiTeks anekdot diawali dengan abstrak yang berisi uraian ringkas tentang objek atau hal yang hendak disindir atau OrientasiCerita dilanjutkan dengan pengenalan terhadap pelaku dan KrisisDi tahap ini berisi tahapan peristiwa dan cerita mulai memuncak dan hampir menuju ke ReaksiJawaban terhadap permasalahan yang diajukan pada tahap krisis. Ini merupakan inti kritik yang memuat unsur KodaBerisi penutup yang menjadi penegas terhadap hal yang dikritik atau Teks Anekdot1. Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam Bersifat Bisa jadi mengenai orang Memiliki tujuan Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai Menceritakan karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan teks anekdot biasanya memiliki dua macam, yang tersurat makna tertulis dan yang tersirat makna konteks.Merujuk pada Modul Bahasa Indonesia untuk SMA/MA yang bertajuk Anekdot terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, teks anekdot memiliki unsur kebahasaan yang khas yaitu1. Menggunakan kalimat yang menyatakan peristiwa masa Menggunakan kalimat retoris, kalimat pertanyaan yang tidak membutuhkan Menggunakan konjungsi yang menyatakan hubungan waktu seperti kemudian, Menggunakan kata kerja aksi seperti menulis, membaca dan Menggunakan kalimat Menggunakan kalimat itulah struktur dan unsur kebahasaan teks anekdot. Apakah siswa sudah paham? Simak Video "Penampakan 3D Struktur Luar Virus Corona Buatan Ilmuwan Rusia" [GambasVideo 20detik] lus/lus Untukmembedakan mana yang merupakan imbuhan dan mana yang merupakan kata depan, kalian dapat mempelajarinya dari tabel berikut: Perbedaan Imbuhan di- Kata Depan di Fungsi membentuk kata kerja pasif menunjukkan keterangan tempat atau waktu Penulisan disatukan dengan kata yang mengikutinya dipisahkan dengan kata yang mengikutinya Pengembagan Multimedia Rita Kartika 195030012 Kelas AKelas X BAB IIIMenganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot B. Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdotPengantar Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3PengantarSetelah mempelajari materi ini, kamu diharapkanmampu1. mengidentifikasi struktur teks anekdot;2. mengenal berbagai pola penyajian teks anekdot;3. menganalisis kebahasaan teks 1 Mengidentifikasi struktur teks anekdotPengantar Teks TugasKegiatan 1 PengantarAnekdot memiliki struktur teks yang membedakannya dengan teks anekdot memiliki struktur abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan 1 Teks Bacalah anekdot berikut ini, kemudian pelajarilah cara menganalisis struktur struktur anekdot lainnya dengan menggunakan tabel berikut di buku anekdotNo Struktur Isi1 abstrak2 Orientasi3 Krisis4 Reaksi5 KodaKegiatan 2 Mengenal Berbagai Pola Teks 2Pengantar Penyajian Teks Anekdot Teks 1Kegiatan 2 Pengantar Anekdot dapat disajikan dalam bentuk dialog maupunnarasi. Contoh penyajian dalam bentuk dialog, percakapan duaorang atau lebih, dapat dilihat pada anekdot Dosen yang jugamenjadi Pejabat. Salah satu ciri dialog adalah menggunakankalimat langsung. Kalimat langsung adalah sebuah kalimat yangmerupakan hasil kutipan langsung dari pembicaraan seseorangyang sama persis seperti apa yang 2 Teks 1Perhatikan kutipan berikut ini. Tono “Saya heran dosen ilmu politik, kalau mengajar selalu duduk, tidak pernah mau berdiri.” Udin “Ah, begitu saja diperhatikan sih Ton .”Dari kutipan anekdot di atas kamu dapat melihat bahwa kalimatlangsung memiliki ciri-ciri sebagai Diawali dan diakhiri dengan tanda petik “ ....”.2. Huruf awal setelah tanda petik ditulis dengan huruf Antara pembicara dan apa yang dikatakannya dipisahkan dengantanda titik dua .Kegiatan 2 Teks 2Selain dituliskan dalam bentuk dialog seperti pada anekdot Dosen yang juga MenjadiPejabat, ada juga anekdot yang disajikan dalam bentuk narasi. Coba bandingkanbagaimana penulisan kalimat langsung dalam anekdot berikut ini. Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar pertanyaan. “Bukankah benar bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” ulang pengacara. Saksi masih tidak menanggapi. Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” “Oh, maaf.” Saksi terkejut sambil berkata kepada hakim, “Saya pikir dia tadi berbicara dengan Anda.”Kegiatan 3 Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdotpengantar Teks Tugas 1 Tugas 2Kegiatan 3 Pengantar Seperti juga teks lainnya, anekdot memiliki unsur kebahasaan yang khas yaitua menggunakan kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu, b menggunakankalimat retoris, [kalimat pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban]; cmenggunakan konjungsi [kata penghubung] yang menyatakan hubungan waktu sepertikemudian, lalu; d menggunakan kata kerja aksi seperti menulis, membaca, dan berjalan,; e menggunakan kalimat perintah imperative sentence; dan f menggunakan kalimatseru. Khusus untuk anekdot yang disajikan dalam bentuk dialog, penggunaan kalimatlangsung sangat 3Teks 1 Bacalah kembali anekdot Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Kemudian, pelajarilah analisis unsur kebahasaan teks anekdot berikut Unsur kebahasaan Contoh kalimat1 Kalimat yang menyatakan Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. peristiwa masa lalu2 Kalimat retoris “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?”3 Penggunaan konjungsi yang Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” menyatakan hubungan waktu4 Penggunaan kata kerja aksi Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar Penggunaan kalimat perintah “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.”6 Penggunaan kalimat seru “Oh, maaf.”Kegiatan 3Tugas 1Bacalah kembali anekdot berjudul Aksi Maling Tertangkap CCTV dan Dosen yang Menjadi analisislah unsur kebahasaannya dengan menggunakan tabel berikut ini. Kerjakan di bukutugasmu. Judul anekdot Aksi Maling Tertangkap CCTVNo Unsur kebahasaan Contoh kalimat1 Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu2 Kalimat retoris3 Penggunaan konjungsi yang menyatakan hubungan waktu4 Penggunaan kata kerja aksi5 Penggunaan kalimat perintah6 Penggunaan kalimat seruKegiatan 3Tugas 2Judul anekdot Dosen yang Menjadi PejabatUnsur kebahasaan Contoh kalimatKalimat yang menyatakanperistiwa masa laluKalimat retorisPenggunaan konjungsi yangmenyatakan hubungan waktuPenggunaan kata kerja aksiPenggunaan kalimat perintahPenggunaan kalimat seruThanks you!CREDITS This presentation template was created by Slidesgo, including icons bCyRFElDatITicSo nTh, aisnpdriensfeongtratpiohnicste&mipmlaatgeews bays Fcreaetpeidk. by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik. dSKng5P.