Karya Sutan Takdir Alisjahbana yang berupa novel, antara lain Tak Putus Dirundung Malang (Balai Pustaka, 1929) dan Layar Terkembang. Dia juga menulis puisi, antara lain Tebaran Mega (kumpulan puisi) dan esai sastra, antara lain Kebangkitan Puisi Baru Indonesia.
Puisi Sutan Takdir Alisjahbana Puisi Apakah Maknanya Sutan Takdir Alisjahbana: Ani, Aniku, di mana engkau Suaramu masih kudengar Puisi Apakah Maknanya Sutan Takdir Alisjahbana: Ani, Aniku, di mana engkau Suaramu masih kudengar. Jumat, 8 Desember 2023 08:30 WIB.
022kEXw. 2u9arwapq2.pages.dev/2362u9arwapq2.pages.dev/1412u9arwapq2.pages.dev/1272u9arwapq2.pages.dev/2562u9arwapq2.pages.dev/1122u9arwapq2.pages.dev/1532u9arwapq2.pages.dev/2572u9arwapq2.pages.dev/3562u9arwapq2.pages.dev/54
sutan takdir alisjahbana puisi